Archive for the ‘Artikel dari luar’ Category
- In: Allah SWT | Artikel dari luar | Doa
- 1 Comment
HATI-HATI. SALAH BERDOA, BISA FATAL AKIBATNYA!
Ya Tuhan, jadikan aku orang yg cuma dgn kipas2 saja uang mendatangiku!
Cliiiing…!!!….
……3th kemudian ia jd penjual sate
Ya Tuhan, jadikan aku orang yg hanya dgn duduk goyangkan kaki bisa dapat rejeki!
Cliiiing…!!!….
……4th kemudian ia jd penjahit !
Ya Tuhan, jadikan aku orang yg hanya dgn duduk diam uang mendatangiku!
Cliiiing…!!!….
……2th kemudian ia jd penjaga toilet umum di terminal!
Ya Tuhan, jadikan aku yg memerintah org kaya! Jadikan aku hambaMu yg mengatur mrk dengan leluasa & kuasa!
Cliiiing…!!!….
……4th kemudian ia jd tukang parkir!
Ya Tuhan, jadikan aku orang yg berwibawa, tatapanku disegani orang, setiap yg bertemu merasa sungkan!
Cliiiing…!!!….
……2th kemudian ia jadi debt collector!
Ya Tuhan, jadikan hambaMu ini seorang yg punya banyak
pengikut. Kemana hambaMu ini melangkah, pengikutku selalu mentaatiku…
Cliiiing…!!!….
….3th kemudian ia angon bebek
Ya Tuhan, jadikan hambaMu ini seorang yg senantiasa dikelilingi wanita…
Cliiiing…!!!….
….3jam kemudian ia jadi tukang sayur keliling…
sumber: grup whatsapp
Ayooo.. lbh sibuk kita apa pak gubernur?
Gubernur Ikut ODOJ
—————————
Kemarin, 9 feb 2014 ada pelajaran berharga utk kita para rakyat. Seorang sahabat saya Muchtaruddin Nasution seharian mendampingi Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, ketika beliau kunjungan ke daerah.
Namanya juga gubernur tentu kegiatannya amatlah padat. Dari urusan dapur, curhat, sampe kritikan yg menyudutkan dari masyarakat semua beliau layani, waktu yg hanya 24 jam nampaknya kurang utk beliau.
Namun alangkah malunya saya ketika beliau cerita pada jam 10 pagi, dia udah setor tilawah 1 juz ke grup ODOJ…
Hati bertanya apakah saya lebih sibuk dri gubernur?”
(Muchtaruddin Nasution, Padang Sidempuan)
=======
سُبْحَانَ اللّهُ……
Sahabat….
Kadang kita merasa kesibukan kita sangat padat. Seakan-akan tidak ada yg lebih sibuk dari kita…
Ternyata, kita yg masih jadi rakyat biasa, musti banyak belajar dari seorang pemimpin daerah…seorang gubernur…
Beliau odoj 866
sumber: grup ODOJ
Renungan Untuk Para Pengguna HP
Posted February 10, 2014
on:“Ya ALLAH! Ampunilah dosa kami yg punya HP,karena kami :
Lebih banyak “Mengisi Pulsa” daripada “Bersedekah”
Lebih banyak “Pegang HP” daripada”Pegang TASBIH”
Lebih banyak “Baca PESAN CHAT”dari pada”Baca AL-QUR’AN”
Sering TELEPON tapi jarang”SILATURAHIM”
Lebih sering buka “BLUETOOTH” daripada”SUJUD BERLUTUT”
Ya ALLAH! Ampunilah kami. Jika beli PULSA Rp10rb merasa kekecilan, tapi ngisi kotak amal Rp 5 rb merasa kebanyakan..
Ya ALLAH ubahlah kami dan keadaan kami kepada yg lebih baik yg engkau ridhoi…. Aaammiiiinnn… ….
Jika Khalid bin Al Walid memegang mushaf (Al Qur’an) maka dia menangis seraya berkata, “Jihad telah menyibukkan kami dari (membaca)mu.”
Sungguh betapa indahnya udzur tersebut. Adapun sekarang, kita mengatakan, “Jihaz (Gadget) telah menyibukkan kami dari (membaca)mu.”
-Syaikh DR Sa’d Al Ghamidi-
sumber: grup whatsapp
Ikhwani fillah yg di rahmati Allah SWT..
🔹Luangkan sejenak untuk membaca…ini kisah yang sangat bagus….
Seorang pria bangun pagi-pagi untuk melaksanakan ibadah shalat subuh. Setelah mengenakan pakaiannya, dia berangkat ke Masjid. Dalam perjalanannya ke Masjid, pria tersebut terjatuh dan pakainnya menjadi kotor.. Dia bangun, membersihkan diri, lalu kembali pulang. Sesampainya di rumah, dia mengganti pakaiannya, lalu berangkat kembali ke Masjid. Dalam perjalanannya ke Masjid, pria tersebut terjatuh kembali di tempat yang sama! Lalu dia kembali bangun, membersihkan diri, dan pulang kembali.
Sesampainya di rumah, Sekali lagi, dia mengganti pakaiannya, lalu berangkat kembali ke Masjid. Dalam perjalanan ke Masjid, dia bertemu seorang pria yang memegang lampu. Dia bertanya pada pria tersebut dari mana dia dan pria itu menjawab “Aku melihatmu terjatuh dua kali dalam perjalananmu ke Masjid, jadi aku membawakan lampu untuk menerangi
jalanmu. Pria yang pertama tadi mengucapkan terimakasih banyak pada pria yang membawakannya lampu, dan keduanya berjalan bersama ke Masjid.
Setibanya di Masjid, pria yang pertama tadi mengajak pria yang membawa lampu untu shalat berjamaah dengannya. Pria tersebut menolaknya. Pria pertama terus mengajaknya beberapa kali lagi, dan jawabannya tetap sama.Pria itu bertanya mengapa dia tidak mau shalat bersamanya.
Pria dengan lampu itu menjawanb, “Aku adalah setan”. Pria itu terkejut medengar jawabannya.
Setan kemudian melanjutkan, “Aku melihatmu menuju ke Masjid dan akulah yang membuatmu terjatuh.
Ketika kau pulang, membersihkan diri dan berangkat kembali ke Masjid, Tuhan mengampuni semua dosamu. Aku menjatuhkanmu sekali lagi, tapi kau tidak tinggal di rumah, dan tetap berangkat kembali ke Masjid.
Karena itu, Tuhan mengampuni semua dosa orang-orang di
rumah tanggamu.
Aku hawatir jika aku menjatuhkanmu lagi, Tuhan akan mengampuni dosa orang-orang di kampungmu, jadi aku memastikan kau sampai di Masjid tanpa terjatuh.
Subhaanallah….
”Janganlah kau membatalkan niat baik yang akan kau lakukan karena kau tidak pernah tau ganjaran apa yang mungkin akan kau dapat dari beratnya
rintangan yang kau hadapi ketika berusaha melaksanakannya.
Karena kebaikanmu bisa menyelamatkan keluarga dan bangsamu”
Mahasuci Allah dalam kemuliaannya.
Ketika kau membawa Quran. Setan akan pusing. Ketika kau membacanya, dia tersungkur.
Ketika dia melihatmu membacanya, dia pingsan.
Ketika dia melihatmu menjiwai apa yang kau baca, dia kabur.
sumber: grup whatsapp
BAHAGIA ITU SEDERHANA
Posted February 3, 2014
on:Mendengar istri mengomel di rumah, berarti aku masih punya keluarga. 👪
Mendengar suami masih mendengkur di
sebelahku berarti aku masih punya suami.
Mendengar ayah dan ibu menegurku dengan
tegas berarti aku masih punya orang tua.
Merasa lelah dan pegal linu setiap sore, itu
berarti aku mampu bekerja keras.
Membersihkan piring dan gelas kotor setelah
menerima tamu di rumah, itu berarti aku
punya teman. 👬 👭
Pakaianku terasa agak sempit, itu berarti aku cukup gizi. 🍹
Mencuci dan menyetrika tumpukan baju, itu
berarti aku memiliki pakaian. 👚👖
Membersihkan halaman rumah, jendela,
memperbaiki talang dan selokan air, itu berarti aku memiliki tempat tinggal. 🏡
Mendapatkan banyak tugas yang merepotkan,
itu berarti aku dipercayai dapat melakukannya.
Mendapatkan rekan kerja/bisnis yang
mengesalkan menandakan karier/bisnisku masih bergerak dan hidup. 📈
Mendapatkan banyak komplain dari pelanggan
kita menandakan kita masih punya pelanggan, masih loyal dan menginginkan kita
menuju perubahan ke arah lebih baik. 💵💷💶
Mendengar suara yang fals, itu berarti aku masih bisa mendengar.
Mendengar bunyi jam alarm di pagi hari, itu
berarti aku masih hidup. ⏰
Menderita sakit, berarti Allah sedang membersihkan diriku dari dosa-dosa, agar diriku bersih ketika kembali kealam baka dan masuk syurga.
Subhanalloh. Ternyata masih banyak hal yang dapat kita syukuri setiap hari.
Berhenti mengeluh dan bersyukurlah. Bersyukur dalam setiap keadaan
Semoga yang membaca pesan ini selalu diberkahi dengan kesehatan, kebahagiaan dan kedamaian. Aamiin..
sumber: grup whatsapp
- In: Artikel dari luar | Bisnis | Pemimpin | Pengusaha
- Leave a Comment
JAKARTA – Dunia kewirausahaan di Indonesia semakin hari semakin berkembang. Meski demikian, bukan berarti peluang para pengusaha baru untuk merambah dunia kewirausahaan kian sempit. Sebaliknya, di tahun-tahun mendatang peluang bisnis dan kewirausahaan di Indonesia akan semakin membesar.
Hal tersebut disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono padaGerakan Kewirausahaan Nasional 2014, Penghargaan Wirausaha Muda Mandiri (WMM), dan Mandiri Young Technopreneur (MYT) dengan tema “Spirit of Women Entrepreneurship”, di Istora Senayan, Rabu (15/1/2014).
“Ekonomi Indonesia itu nomor 15 di dunia, sumber daya alam kita juga melimpah, potensi Tanah Air kita juga masih luas. Ekonomi kita tumbuh relatif tinggi meski dunia tidak bersahabat. Jika pertumbuhan ekonomi masih tinggi, maka demand atau permintaan akan tetap besar,” ujarnya.
Melalui besarnya permintaan, Presiden SBY yakin bahwa akan muncul peluang-peluang baru yang dapat dijadikan celah bisnis bagi para pengusaha Indonesia. Dengan demikian, maka tingkat ekonomi Indonesia juga akan turut terangkat menjadi lebih tinggi.
“Kita juga ingin para pengusaha muda terus berkreasi agar dunia bisnis dan ekonomi terus berkembang. Jika ekonomi dan bisnis terus tumbuh maka akan membuka lapangan pekerjaan, jika masyarakat dapat perkejaan berarti kemiskinan dapat berkurang,” tambahnya.
Presiden SBY turut mengingatkan, pada 2013 jumlah middle class yang merupakan konsumen dalam jumlah besar mencapai angka yang cukup besar. Angka ini, menurutnya, diprediksi membesar bekali-kali lipat pada tahun-tahun berikutnya. Dampak yang lalu akan muncul, jumlah barang jasa yang dibutuhkan juga akan semakin besar di masa yang akan datang.
“Jangan lupa tahun lalu jumlah masyarakat middle class 50 juta orang. Mendekati 2013, ini akan menjadi 125 juta. Artinya, mereka memerlukan barang dan jasa yang jauh lebih banyak dengan kualitas lebih baik,” tambah Presiden.
Di akhir pidato, Presiden SBY mengatakan nantinya pergerakan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan meluas dan berkembang merata bukan hanya di Pulau Jawa. Karena itu, ia berharap para pengusaha terus dapat memotivasi diri untuk selalu menciptakan kreasi-kreasi baru demi kemajuan dunia usaha dan perekonomian Indonesia.
“Pergerakan ekonomi dulu hanya terjadi di Pulau Jawa, sekarang sudah di luar-luar Jawa. Iptek juga semakin baik. Jika teknologi didatangkan, ini akan lebih baik. Indonesia orang-orangnya juga kreatif-kreatif. Jika semua ini disatukan akan memberikan nilai ekonomi yang tinggi,” pungkasnya. (wdi)
sumber: okezone
- In: Anis Matta | Artikel dari luar | Bangsa | Tokoh
- Leave a Comment
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta mengajak masyarakat untuk bekerja dalam skala peradaban. Hal ini disampaikannnya pada Pengajian Bulanan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Menteng, Jakarta, Jumat (3/1).
Anis mengambil contoh dari bangsa Ingris dan Arab. Menurutnya, dua bangsa tersebut kecil secara teritorial, tapi punya pengaruh besar di dunia. Hal itu terutama terlihat dari segi bahasa.
“Itu karena mereka bekerja dalam skala peradaban, bukan sekadar skala negara. Negara bagi mereka adalah tools of civilization, bukan pusat segala-galanya. Maka kalau mau menjadi bangsa besar, bekerjalah dalam skala peradaban,” katanya.
Anis juga menjelaskan Islam tidak membatasi bentuk negara. “Dalam perspektif Islam, format negara tidak pernah dibatasi bentuknya. Negara merupakan alat untuk menciptakan peradaban manusia yang lebih baik,” ungkapnya.
Anis kemudian mengutip ayat yang dibaca qari (pembaca ayat Al-Quran) di awal acara, QS. Ar-ra’d: 11. Setelah secara fasih menerangkan tata bahasa ayat tersebut, Anis menjelaskan nilai penting individu sebagai aset perubahan masyarakat.
“Satuan terkecil dari masyarakat adalah individu. Kita bisa mengubah masyarakat kalau bisa mengubah satuan terkecilnya, yaitu individu. Dan yang kita ubah dari individu ini ada tiga lapis, yaitu pikirannya, perasaannya, dan tindakannya,” jelasnya.
Menurut Anis, tindakan yang berulang-ulang itu disebut sebagai kepribadian. Dan kalau kepribadian individu itu digabung menjadi satu, maka disebut sebagai budaya. Lalu Anis menyimpulkan, “Itu sebabnya saya percaya bahwa kekuatan terbesar Indonesia di masa yang akan datang, itu pada kebudayaannya.”
Pengajian bulanan PP Muhammadiyah kali ini bertema “Visi Indonesia Masa Depan”. Beberapa tokoh nasional, seperti Ketua MPR Sidharto Danusubroto, Anggota DPD AM Fatwa, Jenderal TNI Wiranto, Wakil Ketua MPR Hadjriyanto Thohari, Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo, terlihat hadir di acara ini. (DLS/MFS)
sumber: anismatta.net
Komentar Terakhir: