Archive for the ‘Les Privat’ Category
mau kultwit tentang “Presiden Termiskin di Duniah” nih. mohon bantu RT yah
- bagaimana seandainya Anda mendengar ada seorang presiden / seorang pejabat publik yg memiliki gaji hanya 800rb/bln?
- tentu Anda akan kaget, sama seperti mimin. tapi benar adakah presiden yang hanya bergaji sebesar itu?
- jawabannya ada. siapakah dia? yah, dia adl presiden Uruguay. negeri pertama yg menjadi juara dunia sepak bola. namanya adl: Jose Mujica.
- sebenarnya ia bergaji >12.000 dolar AS (hampir Rp 120 juta). hanya saja, ia sumbangkan semuanya dan hny menyisakan 800rb untuk dompetnya
- ia sumbangkan gajinya yg 120jt itu untuk berbagai kegiatan amal (rakyat miskin).
- beda yah dengan kebiasaan Jose Mujica ini dengan para pejabat di Indonesia?
- kayaknya para pejabat di Indonesia perlu belajar dari Jose Mujica untuk bisa hidup zuhud (sederhana).
- kasihan rakyat Indonesia yg masih hidup di bwh garis kemiskinan kl tiap hr yg dilihat adl kemewahan2 para pemimpinnya.
- pemimpin2 (pejabat2) di Indonesia perlu belajar bagaimana hidup zuhud (sederhana) agar tdk terus menerus melukai hati rakyat.
- mereka itu kan yg ngegaji rakyat. jd tugas mereka adl untuk melayani rakyat, bukan melayani diri mereka sendiri dgn segala kemewahan.
- lihatlah pendapat Jose Mujica tentang kaya dan miskin: “Saya disebut presiden termiskin di dunia, tetapi saya tak merasa miskin.”
- “Orang miskin adalah mereka yang bekerja hanya untuk menjaga gaya hidup mewahnya dan selalu menginginkan lebih”
- “Ini adl masalah kebebasan. Jk Anda tak memiliki banyak barang, Anda tak perlu kerja keras tk mempertahankanny & bekerja layakny budak”
- “Dengan cara seperti ini, Anda memiliki lebih banyak waktu untuk diri sendiri”
- menurut Jose Mujica, kaya dan miskin adalah pilihan hidup. dan dia lbh memilih untuk hidup sederhana agar tak melukai hati rakyatnya.
- alhasil, total kekayaannya hny sebesar 10jt di thn 2010. uang segitu hnya bs digunakan untuk beli sebuah mobil VW Beetle keluaran 1987.
- duh seandainya pemimpin2 Indonesia bs bergaya hidup zuhud (sederhana) layaknya Jose Mujica, tentu hati rakyat tak banyak yg tersakiti.
- mari kita doakan agar pemimpin2 di Indonesia bs meniru gaya hidup zuhud (sederhana) ala Jose Mujica ini. sekian
(Ali @nuralimuchtar)
sumber: http://les-private.com/hidup-zuhud-sederhana-ala-presiden-termiskin-di-dunia-jose-mujica/
wow “AkuPengenJagoDiMapel” jadi trending topik..ckckckck
AkuPengenJagoDiMapel semuanya!! boleh dong??
banyak kok buktinya orang2 yg jago di hampir semua mapel.#AkuPengenJagoDiMapel
liat deh juara2 kelas di kelas kalian. rata2 bagus di hampir semua mata pelajaran. #AkuPengenJagoDiMapel
kalo ada orang yang bisa, gak mustahil dong kita sendiri juga bisa?#AkuPengenJagoDiMapel
menurut hemat admin, syarat pertama agar kita jago di semua mapel adl percaya. #AkuPengenJagoDiMapel
artinya kita percaya bahwa kita pasti bisa jago di semua mata pelajaran. kita percaya bhw hal tsb tdk mustahil.#AkuPengenJagoDiMapel
setelah punya keyakinan yg kuat, selanjutnya adalah cinta.#AkuPengenJagoDiMapel
yapss, kita harus cinta sama semua mapel tanpa kecuali.#AkuPengenJagoDiMapel
jangan beda-bedain antara satu mapel dengan mapel lain.#AkuPengenJagoDiMapel
tak ada mapel unggulan. yg ada adl bhw semua mapel penting.#AkuPengenJagoDiMapel
“haram” hukumnya hanya perhatian dgn satu mapel aja. semuanya harus diperhatiin, biar gak saling cemburu. hehe..#AkuPengenJagoDiMapel
tak boleh ada istilah mengorbankan satu pelajaran demi pelajaran tersayang. #AkuPengenJagoDiMapel
aku cinta matematika, tapi aku benci bahasa inggris..berkata kayak gini “haram” hukumnya. #AkuPengenJagoDiMapel
aku cinta bahasa inggris, tapi aku benci dengan matematika. ngomong kayak gini juga ‘haram” hukumnya.#AkuPengenJagoDiMapel
(Ali @nuralimuchtar)
sumber: http://les-private.com/pengen-jago-di-semua-mata-pelajaran/
“Inilah saatnya Indonesia berprestasi di pentas dunia”. Itulah ungkapan yang pas untuk kita umbar. Bukan tanpa sebab, hal ini punya alasan yang cukup kuat untuk mendukung tesis tersebut. Ada beberapa hal yang menurut saya tak berlebihan jika kita menganggap sekaranglah saatnya kebangkitan itu datang. Timnas telah berhasil melenggang dengan mulus ke partai final Piala AFF. Semua lawan ditekuk hingga babak belur. Tercatat tak kurang empat negara jadi tumbal Garuda: Malaysia (yang akan kita hadapi di final), Laos, Thailand, Filipina. Dan kini, hanya tinggal selangkah lagi bagi Merah Putih untuk menorehkan sejarah menjadi yang terbaik di Asia Tenggara.
Kita juga melihat betapa besarnya animo masyarakat akan geliat timnas yang kian menjadi-jadi. Harapan yang beberapa tahun belakangan redup pun kini mulai bersemi. Jiwa nasionalisme makin membumbung. Masyarakat kini kembali mencintai para bintang lapangan timnas. Mereka terus mengelu-elukan pujaan hatinya. Dan, bukankah ini adalah momentum yang pas untuk kembali menggeliatkan si kulit bundar di negeri ini?
Kita pun cukup beruntung karena pemerintah saat ini sangat mendukung perjuangan anak-anak Garuda. Presiden kita punya perhatian besar akan sepak bola negeri ini. Ia bersama menteri olahraga terus memberikan dukungannya pada pasukan Merah Putih. Bukankah negara ini cukup beruntung?
Tak lupa dengan peran media yang begitu besar dalam memberitakan keberhasilan timnas. Ada lebih banyak dampak positifnya ketimbang dampak negatif dari besarnya pemberitaan media massa. Karena dengan besarnya pemberitaan, animo dan minat penduduk Indonesia akan sepak bola kian membesar. Bisa jadi, akan banyak orang tua yang berbondong-bondong menyekolahkan anaknya di sekolah sepak bola. Suatu hal yang tak begitu direstui oleh orang tua dahulu kala.
Sekarang juga kita memiliki pelatih bertangan dingin yang datang membawa perubahan besar di kubu timnas. Lantas, apalagi yang kita tunggu untuk berprestasi?
mau masuk UI atau masuk SMA favorit atau juara kelas? Les Privat di Accelera Plus aja. info kontak 02160930031 / 081314747309 / 089635795224. Cek di website http://les-private.com/. Follow @LesPrivat_Aplus 🙂
Sebenernya tulisan ini ditujukan untuk murid gw yang kepengin masuk kedokteran UI. Tapi mudah-mudahan bisa memberikan sedikit manfaat terutama untuk anak-anak SMA kelas tiga yang sebentar lagi mau lulus dan kepengin masuk UI. Ini didasarkan pada pengalaman pribadi gw aja yang kebetulan pernah ngerasain masa-masa “sulit” di SMA (terutama pas kelas 3) dan kebetulan lagi gw udah kuliah di UI sekarang.
Btw, sekedar info aja, sekarang ini gw kuliah di matematika UI. Kalo dari passing grade, math UI lumayan tinggi lah. Tertinggi ke dua setelah farmasi kalo di MIPA dan bs ngunggulin banyak jurusan-jurusan lain di teknik dan sosial. Tapi kasus untuk murid gw ini, dia mau masuk kedokteran UI. Yang gw tau, masuk kedokteran UI itu gak gampang coz passing grade-nya sangat tinggi. Mungkin yang tertinggi di UI untuk kategori jurusan-jurusan berhaluan MIPA. Namun demikian, bukan berarti tidak bisa untuk dimasuki. Banyak kok temen-temen gw yang bisa masuk ke sana. Baik dari SMA asal gw dulu or kenalan-kenalan gw dari tempat les, temen-temen di kampung halaman, temen-temen olimpiade, dll. Itu menandakan bahwa bukan suatu hal yang mustahil untuk bisa masuk kedokteran UI.
Tapi yang jelas, butuh usaha ekstra untuk bisa masuk ke UI. Apalagi kedokteran. Ya toh? Hal ini penting untuk disadari. Kenapa? Karena ketika kita menyadari bahwa masuk UI itu susah didasarkan pada tingkat persaingan yang tinggi (se-Indonesia) dan passing grade-nya yang juga tinggi, maka satu tembok dalam pikiran kita mulai terbuka dan tersadarkan. Diharapkan, kenyataan ini akan membawa kita pada taraf kesadaran untuk mulai giat belajar.
Gw inget dulu saat gw kelas tiga SMA. Kalo kata orang dan kata gw juga, kelas satu SMA itu masih tahap-tahap pengenalan. Jadi wajar kalo nilai kita jelek. Kelas dua, masa-masa “bermain”. Wajar pula kalo nilai kita pas-pas-an. Nah di kelas tiga, masa-masa pengenalan dan bermain itu sudah tidak ada lagi. Masa kelas tiga harus dan wajib kita habiskan untuk fokus pada satu hal: BELAJAR. Targetnya juga jelas: LULUS UN dan MASUK PTN YANG KITA INGINKAN. Itu gw dulu. Itu salah satu hal terbesar yang ngebuat gw semangat belajar pas kelas tiga. Biasanya, kalo dah mulai ada godaan-godaan kecil yang melintas, gw akan selalu inget hal itu: LULUS UN and MASUK PTN FAVORIT. Bahkan gw menerapkan konsep 5 cm yang gw dapet dari sebuah novel. Lumayan bagus lah “wejangannya”. Disana dibilang kalo kita sudah punya tujuan dan mimpi yang jelas, maka letakkanlah mimpi kita itu sejauh 5 cm di depan mata kita. Kapanpun ada godaan datang, maka bayangkanlah mimpi-mimpi kita itu. Bayangkan ia berjarak 5 cm di depan mata kita. Semakin sering kita membayangkannya, maka akan semakin melekat mimpi-mimpi kita itu dalam benak kita yang imbasnya nanti adalah pada perbuatan kita. Kita akan mulai tersadarkan dan mulai mengerjakan segala hal yang berhubungan dengan mimpi 5 cm itu. Bahkan, bisa-bisa anda akan menjadi orang yang freak. Freak dalam artian belajar demi mencapai tujuan 5 cm tersebut. Ini sudah saya praktekan sendiri. Silakan dicoba kalo gak percaya.
Membayangkan mimpi 5 cm ini adalah salah satu cara yang positif untuk pikiran kita. Ada juga cara yang negatif yang cukup bagus menurut gw untuk menambah motifasi dalam diri kita. Yaitu bayangkan sesuatu yang negatif. Caranya begini: semisal anda sedang malas untuk belajar atau ada godaan-godaan lain yang mengganggu anda, coba bayangkan sesuatu yang negatif yang akan terjadi pada diri anda saat anda tidak lulus UN dan gagal masuk PTN Favorit. Sedang, pada saat yang bersamaan, teman-teman anda, teman-teman sekolah anda, bersuka cita merayakan kemenangan mereka akan dua hal tersebut. Dan nyatanya, mereka-mereka itu, orang-orang yang berhasil di penghujung cerita itu, adalah orang-orang yang telah mengerahkan segala daya upaya dan kemampuan mereka untuk belajar hingga titik darah penghabisan. Sedang anda, sebagai orang gagal yang tertakdir, adalah orang-orang yang meski sudah kelas tiga, masih suka tergoda untuk tidak belajar disebabkan hal-hal kecil semisal: sakit hati diputusin pacar, gak bisa ngeluangin waktu untuk belajar saat ada acara TV favorit, kebanyakan hang out bareng temen, dll.
Jika perlu, bayangkan juga betapa kecewanya orang tua kita jika kita gagal lulus UN dan gagal masuk PTN yang kita inginkan. Bayangkan air matanya meleleh akibat usaha kita yang gak maksimal untuk belajar. Belum lagi kita telah mengecewakan guru-guru dan teman-teman yang telah susah payah bantuin kita belajar. Belum lagi kerugian (tenaga dan materi) yang kita derita karena udah cape-cape belajar tiga tahun di SMA, tapi kita gagal di akhir. Padahala tinggal satu langkah lagi.
Yuk teman, mumpung masih ada waktu untuk mengejar ketertinggalan. yuk belajar yang giat. Yuk hapus semua kesedihan, kegundahan dan kegalauan dalam hati kita. Yuk kita ganti dengan sikap positif untuk belajar. Allah pasti ngebantu orang-orang yang bersungguh-sunggu mengejar mimpi mulianya.
Ingatlah hal ini:
UI itu bukan tempat orang-orang yang malas belajar
Apalagi sudah kelas tiga
UI itu bukan tempat orang-orang bermental lemah
Apalagi gak mau belajar cuma gara-gara diganggu hal-hal kecil
UI itu tempat untuk orang-orang yang memang serius mau masuk ke sana
Dia mengerahkan semua kemampuannya demi satu tujuan: MASUK UI
Apapun yang terjadi kelak, dia gak gak peduli
Yang dia tau, dia harus dan wajib masuk UI
Yang dia tau, dia pasti bisa untuk masuk UI
Ada sekitar tiga ribuan orang yang masuk ke UI tiap tahun
Maka dirinyalah satu dari tiga ribu orang itu
Jaket kuning ini, Jaket UI, hanya untuk mereka yang mau membayar harganya
Harganya adalah tekad dan semangat juang untuk menaklukkan rasa malas saat datang
Dan keindahan UI ini, hanya untuk mereka yang mempunyai mimpi besar dalam hidupnya
Sudah banyak kok orang yang masuk ke UI dan berkuliah di sana
Dan sekarang, mereka telah berhasil dan menjadi orang sukses
Jadi, anda juga pasti bisa masuk ke UI dan menggapai sukses
Yok semangat
sumber gambar: sini
Komentar Terakhir: